Menghitung
EOQ secara Matematis
TAC : Total biaya persediaan tahunan (Total
Annual Inventory Cost)
TOC : Total biaya pesan (Total ordering
cost)
TCC : Total biaya simpan (total carrying
cost)
R : Jumlah pembelian (permintaan ) selama
satu periode
C : Biaya simpan tahunan dalam rupiah /
unit
S : Biaya setiap kali pemesanan
Q : kuantitas pemesanan (unit/order)
Q* : jumlah pesanan optimum (EOQ)
TC : total biaya persediaan minimum (minimum
total inventory cost)
Rumus-rumus
1. TAC=TOC + TCC
2. TOC =(R/Q)S
3. Frekuensi
pemesanan/tahun = R/Q
4. Rata-rata
persediaan pertahun = Q/2 ; TOC = (Q/2)C
5. EOQ=Q*=V(2RS/C)
: akar dari (2RS/C)
Menghitung
karakteristik lain dari kebijakan persediaan optimum :
1. Total biaya
tahunan minimum (TIC) :
TC=(R/Q*)S + (Q*/2)C
2. Total biaya
pemesanan tahunan (TOC) :
TOC=(R/Q*)S
3. Total Biaya
Simpan Tahunan(TCC) :
TCC=(Q*/2)C
4. Frekuensi
pemesanan optimum/tahun (F*) :
F*=R/Q*
5. Jarak
Siklus optimum (T*) :
T=Q*/R
Contoh :
Toko Kubota rata-rata menjual 1.000 generator per
bulan dan permintaan generator selama satu tahun diperkirakan konstan. Toko
Kubota akan menetapkan kebikajan pemesanan sebanyak 2.000 generator setiap kali
pemesanan dengan waktu tunggu (lead time) 6 hari. Bagian kalkulasi biaya
telah menetapkan bahwa biaya setiap kali pemesanan adalah Rp. 600.000 dan biaya
penyimpanan tahunan adalah 10.000 per unit. Tentukan TIC, EOQ dst
Jawab :
Diketahui R=1.000 x 12 = 12.000/tahun
S= 600.000
C = 10.000/unit
EOQ=Q*=V(2RS/C)
= V(2x12.000/600.000)/10.000
= 1.200 unit
TC=(R/Q*)S +
(Q*/2)C
=
(12.000/1.200)600.000 + (1.200/2)10.000
= 12.000.000
TOC=(R/Q*)S
= (12.000/1.200)600.000
= 6.000.000
TCC=(Q*/2)C
= (1.200/2)10.000
= 6.000.000
F*=R/Q*
= 12.000/1.200
= 10 kali
T=Q*/R
= 1.200/12.000
= 0,1
Comments
Post a Comment